Dosen Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas PTIQ Jakarta Didominasi Usia Muda: Potensi Bonus Demografi yang Perlu Dioptimalkan
02-Agustus-2025
Dosen Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas PTIQ Jakarta Didominasi Usia Muda: Potensi Bonus Demografi yang Perlu Dioptimalkan
02-Agustus-2025
Photo: Admin Fupi PTIQ
Jakarta — Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas PTIQ Jakarta mencatatkan data demografis yang menarik terkait usia para dosen. Berdasarkan informasi terkini, rata-rata usia dosen di fakultas tersebut adalah 37,4 tahun, dengan usia termuda 31 tahun dan tertua 58 tahun. Data ini menunjukkan bahwa mayoritas dosen berada dalam kategori usia produktif dan relatif muda.
Kondisi ini merupakan sebuah keunggulan yang patut disyukuri dan dioptimalkan. Usia muda identik dengan karakteristik positif seperti pemikiran yang terbuka, kemampuan beradaptasi yang tinggi, serta semangat untuk terus meningkatkan kualitas diri. Dalam era perkembangan teknologi yang sangat pesat dan dinamika masyarakat yang terus berubah, karakter-karakter tersebut menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan dan peluang di dunia pendidikan tinggi.
Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam memandang bahwa usia bukan sekadar angka, melainkan juga mencerminkan pola pikir dan semangat untuk berkembang. Para dosen masih memiliki ruang yang luas untuk meningkatkan kualifikasi akademik, kompetensi profesional, serta kontribusi dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan dukungan institusi dan semangat kolaboratif antar sivitas akademika, potensi demografi ini dapat menjadi modal strategis dalam menciptakan atmosfer akademik yang dinamis, inovatif, dan berdaya saing. Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas PTIQ Jakarta berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan kapasitas dosen demi terwujudnya pendidikan Islam yang relevan, adaptif, dan unggul di tingkat nasional maupun global.